Teori
Organisasi Umum 2
Makalah “Struktur Pasar”
Disusun oleh :
- ARIEF FIKRIANDA 11111098
- DENNY YUSUF 11111862
- ELVA ZURIATI 12111420
- KEZIA AYU IRIANTA 13111946
- MUHAMMAD
SEPTIANDI 14111977
- PRAMESWARI
HANDAYANI 15111550
- RISKY APRIANSYAH 16111278
- TUNGGUL SATRIO
JATI 17111199
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat
Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan
makalah dari mata kuliah Teori Organisasi Umum 2.
Dalam penulisan makalah ini penulis
merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun
materi, mengingat kemampuan yang dimilki penulis. Untuk itu kritik dan saran
dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah
ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis
menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang
membantu dapat menyelesaikan makalah ini, semua pihak yang tidak dapat
disebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan dalam penulisan makalah
ini baik itu berupa bantuan moril maupun materil.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah
memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan. Dan
dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, aamiin Yaa Robbal’alamiin.
Depok,
19 Maret 2013
Penulis
DAFTAR ISI
Kata
pengantar.................................................................................................. i
Daftar isi........................................................................................................... ii
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar
Belakang..................................................................................................1
Tujuan
Penulisan................................................................................................2
Metode
Penulisan..............................................................................................2
Ruang
Lingkup..................................................................................................2
BAB 2
PEMBAHASAN
Pengertian
Struktur Pasar................................................................................... 3
Pasar
Persaingan Sempurna................................................................................3
Pasar
Monopoli..................................................................................................3
Pasar Monopolistik.............................................................................................4
Pasar
Oligopoli...................................................................................................4
Pasar
Duopoli.....................................................................................................5
Studi Kasus........................................................................................................5
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
& Saran..........................................................................................6
Daftar
Pustaka...................................................................................................7
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan
penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat
menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan.
Pasar merupakan salah satu dari
berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana
usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan
uang.
Dalam
kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik seperti pasar
barang (barang konsumsi). Secara sederhana pasar dapat dikelompokkan menjadi:
a.
Menurut segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi
beberapa macam, di antaranya :
1.
Pasar tradisional
2.
Pasar raya
3.
Pasar abstrak
4.
Pasar konkrit
5.
Toko swalayan
6.
Toko serba ada
b.
Berdasarkan jenis barang yang dijual, pasar dibedakan
menjadi beberapa macam, di antaranya :
1.
Pasar ikan
2.
Pasar sayuran
3.
Pasar buah-buahan
4.
Pasar barang elektronik
5.
Pasar barang perhiasan
6.
Pasar bahan bangunan
7.
Bursa efek dan saham.
c.
Sedangkan menurut luas jangkauan, pasar dibedakan
menjadi beberapa macam, di antaranya :
1.
Pasar daerah
2.
Pasar lokal
3.
Pasar nasional
4.
Pasar internasional
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya
akan melibatkan dua subyek pokok, yaitu produsen
dan konsumen. Kedua
subyek tersebut masing-masing mempunyai peranan yang sangat besar terhadap
pembentukan harga barang di pasar.
1.2 Tujuan
Adapun Tujuan Penulisan karya tulis ini adalah :
1. Agar mahasiswa dapat mengetahui pengertian pasar
2. Agar mahasiswa dapat mengetahui mengenai struktur-struktur
pasar
3. Agar Mahasiswa Melatih Menyusun Makalah dalam upaya
untuk meningkatkan pengetahuan, menganalisis data, dan kreatifitas mahasiswa
4. Agar mahasiswa lebih mudah memahami mengenai struktur
pasar secara terperinci.
5. Memenuhi persyaratan penyelesaian tugas softskill
Teori Organisasi Umum 2
1.3 Metode Penulisan
Metode
penulisan makalah ini menggunakan metode pustaka dan metode searching melalui
internet mengenai makalah yang kami buat.
1.4. Ruang Lingkup
Mengingat
keterbatasan waktu dan kemampuan yang penulis miliki maka ruang lingkup karya
tulis ini terbatas pada pembahasan mengenai penganalisaan struktur pasar.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian Struktur Pasar
Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan
pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam
industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan
dalam kegiatan industri.
Struktur pasar dibagi kedalam beberapa jenis, yaitu :
1.
Persaingan sempurna
Persaingan
sempurna akan terjadi jika produsen-produsen secara individual di pasar tidak
bisa mempengaruhi harga. Para produsen tersebut bertindak hanya sebagai
penerima harga (price taker). Ketiadaan pengaruh terhadap harga tersebut
memerlukan syarat-syarat sebagai berikut:
1.
Jumlah pembeli dan penjual banyak
Setiap
perusahaan dalam suatu industri kecil hanya menghasilkan suatu bagian yang
sangat kecil dibandingkan jumlah output industri secara keseluruhan dan setiap
pembeli hanya membeli suatu bagian yang sangat kecil pula dari output total
tersebut.
2.
Produk yang homogen
Output
dari masing-masing perusahaan persis sama dengan output perusahaan-perusahaan
lainnya dalam industri tersebut.
3.
Bebas keluar-masuk pasar
Perusahaan-perusahaan
tidak dihambat untuk memasuki atau keluar dari industri tersebut.
4.
Penyebaran informasi yang sempurna
Informasi
mengenai biaya, harga dan kualitas diketahui oleh semua pembeli dan penjual di
pasar.
2.
Pasar Monopoli
Monopoli
terjadi jika suatu perusahaan bertindak sebagai penjual tunggal dari suatu
barang yang tidak mempunyai subtitut, dengan kata lain, perusahaan tunggal
tersebut sekaligus pula sebagai industrinya.
Sifat-sifat
pasar monopoli :
1.
Hanya terdapat satu penjual atau produsen
2.
Harga dan jumlah kuantitas produk yang ditawarkan
dikuasai oleh perusahaan monopoli
3.
Umumnya monopoli dijalankan oleh pemerintah untuk
kepentingan hajat hidup orang banyak
4.
Sangat sulit untuk masuk ke pasar karena peraturan
undang-undang dan sumber daya yang sulit didapat
5.
Hanya ada satu jenis produk tanpa adanya alternatif
pilihan
6.
Tidak butuh strategi dan promosi untuk sukses
3.
Persaingan Monopolistik
Bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang
serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek/merupakan cirri dari
produk masing-masing.
Sifat-sifat pasar monopolistik :
1.
Untuk unggul diperlukan keunggulan bersaing yang
berbeda
2.
Mirip dengan pasar persaingan sempurna
3.
Brand yang menjadi ciri khas produk berbeda-beda
4.
Produsen atau penjual hanya memiliki sedikit kekuatan
merubah harga
5.
Relatif mudah keluar masuk pasar.
4.
Pasar Oligopoli
Oligopoli adalah struktur pasar di mana hanya ada
sejumlah kecil perusahaan yang memproduksi hampir semua output industri.
Oligopoli dibagi lagi menjadi :
·
oligopoli terdiferensiasi
(differentiated oligopoly) di mana produk tidak dibakukan (unstandardized),
misalnya mobil
·
oligopoli tak terdiferensiasi
(undifferentiated oligopoly) di mana produk dibakukan, misalnya baja
5. Pasar
Duopoli
Duopoli adalah suatu pasar di mana penawaran suatu jenis barang dikuasai
oleh dua perusahaan.
STUDI KASUS
Pada era global
sekarang ini banyak sekali para pesaing bisnis dari perusahaan-perusahaan
tertentu yang siap untuk berkompetitor dengan perusahaan lain khususnya dalam
bidang teknologi. Terkait dengan makalah yang berjudul Struktur Pasar, Studi
kasus yang kami ambil terkait berita terkini yaitu tentang perkembangan
teknologi pada Televisi (LED Tv). Dalam hal ini, yang dijadikan contoh adalah
Persaingan Monopolistik. Dimana seperti yang kita ketahui Persaingan
Monopolistik hampir sama dengan persaingan sempurna , tetapi sedikit dibedakan
dengan persaingan sempurna karena dalam persaingan monopolistik ini konsumen
mengetahui perbedaan-perbedaan di antara produk dari perusahaan-perusahaan yang
berbeda. Seperti halnya dalam persaingan sempurna, maka dalam persaingan
monopolistik ini laba di atas normal hanya bisa diperoleh dalam jangka pendek.
Contohnya dalam
penjualan LED tv setiap perusahaan akan bersaing untuk memberikan product
terbaik sesuai yang diharapkan konsumen, karena konsumen akan menilai product
mana yang lebih sesuai dengan keinginannya dan mempertimbangkan kualitas dari
barang yang akan mereka gunakan.
Tetapi perusahaan tidak
selalu bisa mempertahankan nilai pemasukan dikarenakan para pesaing dari
perusahaan lain selalu berusaha untuk memberikan product yang jauh lebih baik
untuk mengalahkan product yang dibuat oleh kompetitor.
Jadi dalam persaingan
monopolistik akan terlihat jelas persaingan-persaingan yang ada di pasar,
contohnya pasar yang ada di Indonesia.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan :
Dari makalah
yang kami buat ada point – point penting tentang Materi Struktur Pasar, yaitu :
1. Struktur pasar adalah
Penggolongan berbagai jenis pasar berdasarkan strukturnya
2.
Struktur
pasar biasanya dibagi kedalam beberapa jenis, yaitu pasar persaingan sempurna
dan pasar persaingan tidak sempurna.
·
Pasar
persaingan sempurna adalah persaingan yg terjadi dimana, jumlah penjual dan
pembeli yang banyak dengan produk yang bersifat homogen atau produk yang sama.
·
Pasar
persaingan tidak sempurna biasanya dibagi beberapa jenis, yaitu Pasar monopoli,
Pasar oligopoly, Pasar monopolistic, Pasar oligopsoni, dan Pasar duopoly.
Saran :
Tentunya ada
kekurangan terkait makalah kami, kerena itu kami berharap banyak untuk para
pembaca memberikan kritik dan saran yang membangun agar sempurnanya
makalah di kesempatan - kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi
para pembaca, khususnya bagi pembaca yang membutuhkan ilmu dari makalah kami.
Daftar
Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar